Pengertian makanan sehat

Kupas Tuntas Pengertian Makanan Sehat

Apa yang kamu pikirkan ketika ditanya tentang apa itu makanan sehat? Mungkin yang ada di benakmu adalah sayur-sayuran, buah-buahan, dan sumber protein hewani seperti ikan dan telur.

Nggak salah, tapi  pengertian makanan sehat lebih dari itu. Bukan hanya soal jenis atau sumbernya saja seperti yang sudah aku sebutkan. Ada banyak aspek lain yang perlu kamu pahami jika membahas tentang makanan sehat.

Kali ini, yuk bareng-bareng sama aku memahami pengertian makanan sehat secara lebih tepat. Supaya kita bisa menerapkan pola makan sehat bersama-sama.

Pengertian Makanan Sehat

Membahas pengertian makanan sehat bisa merujuk ke mana saja? Seenggaknya kamu bisa merujuk pada WHO (World Health Organization), Kemenkes RI, dan tentunya para ahli, semisal ahli gizi. Mari bahas satu-persatu!

1. Pengertian Makanan Sehat Menurut Para Ahli

Mencari tahu pengertian makanan sehat menurut para ahli cenderung lebih mudah ketimbang mencari pengertian makanan sehat menurut WHO dan Kemenkes. Setidaknya itu yang aku alami selama membaca beberapa sumber bacaan untuk tulisan ini.

Meski menyampaikan dengan bahasa yang berbeda, semua ahli merujuk pada satu pengertian yang sama. Yakni, makanan sehat adalah makanan yang mengandung zat gizi atau nutrisi lengkap yang dibutuhkan oleh tubuh.

Fungsi zat gizi tersebut berguna untuk mempertahankan proses vital tubuh. Seperti bernapas, bergerak, dan sebagainya sehingga aktivitas sehari-hari dapat berjalan dengan baik.

Zat gizi tersebut juga harus terpenuhi dalam jumlah yang lengkap dan seimbang. Maka dalam sekali makan kita perlu mengonsumsi beraneka ragam jenis makanan. Sebab tak ada satu pun sumber  makanan yang mengandung zat gizi lengkap.

Lalu apa saja zat gizi yang dibutuhkan oleh tubuh? Ada karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral, dan air. Kapan-kapan saya akan bahas ini secara lebih lengkap, ya!

2. Pengertian Makanan Sehat Menurut WHO dan Kemenkes

Secara eksplisit, aku belum menemukan pengertian makanan sehat yang disampaikan oleh WHO maupun Kemenkes RI. Namun, jika kamu membaca situs kedua lembaga tersebut, maka keduanya juga konsen membahas tentang pemenuhan gizi seimbang untuk tubuh.

Contohnya, Kemenkes punya banyak program terkait gizi seimbang. Tertuang dalam Permenkes RI Nomor 41 Tahun 2014 tentang Pedomana Gizi Seimbang. Selain itu Kemenkes juga gencar mengkampanyekan tentang cara memenuhi kebutuhan gizi harian melalui banyak pamflet.

Karena itu dapat disimpulkan, jika pengertian makanan sehat menurut WHO dan Kemenkes juga tak jauh beda dengan pengertian makanan sehat menurut para ahli.

Syarat Makanan Sehat  

Mengutip dari buku Healthy Food & 25 Ideas of Healthy Cooking, ada 3 syarat yang harus dipenuhi supaya suatu makanan dapat disebut sebagai makanan sehat. Apa saja?

1. Syarat Manfaat

Pertama, makanan sehat harus memberikan manfaat yang baik bagi tubuh, yaitu harus mengandung zat gizi lengkap mulai dari karbohidrat, protein, lemak, mineral,  vitamin, dan air.  Semua zat gizi ini juga harus dikonsumsi secara tepat, jumlahnya harus sesuai dengan kebutuhan tubuh.

Selain itu, makanan sehat juga harus diolah dengan cara tepat pula. Sebab, seringkali proses pengolahan makanan justru dapat mengurangi jumlah gizi dalam makanan secara berebihan.

Nah, soal bagaimana cara memenuhi kebutuhan zat gizi tubuh. Kapan-kapan akan saya bahas secara terpisah juga.

2. Syarat Keamanan

Lebih lanjut, rupanya makanan sehat bukan sekedar makanan yang mampu memberikan zat gizi yang cukup bagi tubuh. Makanan sehat juga harus aman apabila nanti masuk ke dalam sistem pencernaan.

Aman dari apa? Tentunya dari zat-zat berbahaya seperti racun, bahan tambahan makanan yang nggak sesuai dosis, mikroba, dan patogen.

Keamanan makanan mungkin tak sepenuhnya ada dalam kendali tanganmu. Sebab selama penanaman sampai penangan panen, bisa jadi ada proses yang salah atau kurang baik. Misal penggunaan pestisida dan kontaminasi benda-benda asing.

Solusinya gimana? Yang bisa kamu lakukan adalah memilih makanan yang segar dan tidak busuk, serta mencuci makanan dengan air bersih sebelum kamu masak.

3. Syarat Estetika

Syarat estetika yang dimaksud di sini adalah makanan sehat harus juga memperhatikan cita rasa, aroma, dan penampilan. Artinya makanan sehat itu nggak harus hambar. Ada banyak rempah yang bisa dimanfaatkan untuk membuat makanan sehat yang bergizi sekaligus enak.

Soal ini aku sepakat sekali, udah berkali-kali nyoba mengonsumsi makanan sehat yang hambar. Jatuhnya hanya bertahan paling lama 3 hari saja. Aku bahkan masih kerap menggunakan penyedap, tapi ya jumlahnya sangat aku batasi.

3 syarat makanan sehat

Manfaat Makanan Sehat Bagi Tubuh

Makanan sehat tak hanya mengenyangkan, tapi juga mampu memberikan zat gizi yang diperlukan tubuh. Hal ini tentu berpengaruh baik pada kesehatan tubuh secara jangka panjang.

Tubuh yang mendapat asupan baik akan dapat mempertahankan fungsinya dengan baik pula. Selain itu, juga dapat mencegah atau menunda selama mungkin berbagai penyakit degenarif yang bisa muncul akibat proses penuaan tubuh.

Jadi, mulai sekarang perhatikan makananmu, ya. Jangan sampai kamu makan hanya sekedar untuk menghilangkan rasa lapar dan memenuhi maunya mulut saja. Makananmu harus sehat dan bergizi.

Jenis  dan Sumber Makanan Sehat

Pada dasarnya makanan yang menyehatkan tubuh dapat kamu jadikan sebagai sumber makanan sehat. Syaratnya harus kamu konsumsi secara beragam dan cukup agar kamu bisa memenuhi zat gizi dengan lengkap dan seimbang sesuai kebutuhan tubuh.

Berikut adalah beberapa jenis kelompok makanan yang bisa kamu jadikan pilihan sebagai sumber makanan sehat. Tapi ingat, beberapa jenis makanan ini harus kamu kombinasikan dalam jumlah yang tepat. Apa saja?

  • Sayur dan buah sebagai sumber serat, antioksidan, vitamin dan mineral
  • Kacang-kacangan dan biji-bijian sebagai sumber protein
  • Daging tanpa lemak dan telur sebagai sumber protein dan zat besi
  • Ikan dan makanan laut lain sebagai sumber protein dan asam lemak
  • Umbi-umbia dan beras sebagai sumber karbohidrat

Pertanyaannya, seberapa banyak yang harus kita konsumsi, sih? Biar kita mendapatkan jumlah gizi yang cukup dari semua sumber makanan tersebut.

Bagi pemula seperti kamu dan aku, tentu agak kesulitan jika harus memenuhi secara tepat. Solusinya kita bisa mengikuti anjuran dari Kemenkes RI melalui Piring Sehat yang berisi anjuran jenis makanan apa saja yang harus kita konsumsi dalam sekali makan.

Isi piringku Kemenkes RI

Ciri-Ciri Makanan Sehat

Mengenali ciri-ciri makanan sehat tentu sekarang lebih mudah. Iya, toh? Soalnya kita sudah paham apa pengertiannya, syaratnya, manfaatnya, juga jenis dan sumbernya. Yuk cek bareng, sama nggak nih kesimpulan kita terkait ciri-ciri makanan sehat?

  • Jenisnya beragam  sehingga mengandung semua zat gizi yang baik bagi tubuh mulai dari karbohidrat, protein, lemak, vitamin, dan mineral.
  • Jumlahnya seimbang sehingga tak melebihi kebutuhan gizi harian. Silahkan mengacu pada Isi Piringku dari Kemenkes RI.
  • Bebas dari racun, patogen, dan bahan makanan tambahan yang tidak sesuai dosis seperti pewarna, pengawet, dan penyedap.
  • Pengolahan makanan dilakukan dengan tepat sehingga zat gizi dalam makanan tidak rusak dan hilang serta terbebas dari zat-zat berbahaya. Harus dicuci dulu dan ketika dimasak tingkat kematangannya harus pas, nggak boleh setengah matang, nggak boleh terlalu matang.  
  • Sedikit menggunakan minyak goreng dan nggak bersantan karena keduanya bukan merupakan sumber lemak yang baik.
  • Rendah garam dan gula karena keduanya dibutuhkan dalam jumlah yang sedikit. Gula hanya 5 gram perhari dan gula 50 gr perhari. Jika berlebih tentu tak baik bagi kesehatan.

Gimana? Kamu bisa menyimpulkan ciri-ciri yang lainnya kah? Coba tuliskan di kolom komentar kalau iya, ya!

Hal tak Terpisahkan dari  Pola Makan Sehat

Pembahasan terkait makanan sehat tentu tak bisa berhenti di sini. Ada banyak hal yang ternyata tak bisa dipisahakan dari konsep pola makan sehat.  

Pertama, kita perlu berlatih juga bagaimana menyiapkan menu makanan sehat yang sesuai selera diri sendiri. Mungkin banyak menu makanan sehat enak bertebaran di internet, tapi apakah cocok dengan lidah kita? Tentu selain harus mencobanya kita juga perlu membuat menu sehat ala kita sendiri.

Kedua, membicarakan makanan sehat tak bisa lepas dari kebutuhan tubuh akan air. Sebab 60% tubuh kita terdiri dari air, kalau sampai tubuh kekurangan air pastinya akan berefek nggak baik.  Apalagi saat ini air sudah dipelajari sebagai salah satu zat gizi yang tubuh butuhkan.  

Ketiga, agar  pola makan hasilnya optimal, perlu kita imbangi dengan mengatur pola istirahat dan pola olahraga atau aktifitas fisik.

Gaya hidup sehat

So, sudahkah kamu paham apa itu pengertian makanan sehat? Yuk, diskusikan di kolom komentar!

Artikel ini cocok untuk teman atau saudaramu? Yuk, bagikan!

2 comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *