Gaya hidup sehat

Gaya Hidup Sehat dan Pola Makan, Seberapa Penting?

You are what you eat!

Itu adalah ungkapan yang begitu populer untuk menganalogikan kesehatan tubuh seseorang. Arti bebasnya dalam bahasa Indonesia adalah ‘kamu adalah apa yang kamu makan’.

Jadi, kalau yang kamu makan adalah makanan yang sehat. Ya tubuhmu akan sehat. Sebaliknya, kalau yang kamu makan adalah makanan yang tidak sehat. Ya tubuhmu akan sakit-sakitan.

Jika berkaca pada ilmu diet pengurangan berat badan. Di mana tujuannya juga untuk menyehatkan tubuh. 70% tingkat keberhasilan diet ditentukan oleh pola makan yang tepat.

Semua ini menegaskan, jika kesehatan itu dimulai dari mulut. Yakni dengan mengatur pola makan.

Kenapa Gaya Hidup Sehat itu Penting?

Berbicara soal pola makan, tentu erat kaitannya dengan gaya hidup sehat. Sebab gaya hidup sehat baiknya dimulai dengan mengatur pola makan.

Baru kemudian disusul dengan hal-hal lainnya. Seperti berolahraga, menjaga pikiran agar tidak stres, dan istirahat yang cukup.

Lalu seberapa penting gaya hidup sehat ini? Tentu amat sangat penting.

Tubuhmu adalah aset paling berharga. Perlu dijaga supaya selalu sehat, supaya tidak sakit-sakitan.

Dengan tubuh yang sehat. Tentu kamu jadi bisa menjalani keseharian dengan baik. Segala aktifitas pun bisa berjalan dengan lancar. Bahkan hingga kamu tua nanti.

Seperti Apa Pola Makan yang Tepat?

Berikut adalah hal-hal yang perlu kamu perhatikan. Supaya kamu bisa menerapkan apa yang disebut dengan pola makan yang tepat.

1. Penuhi Kebutuhan Nutrisi Tubuh

Dalam menjalankan fungsinya, seluruh organ tubuh butuh nutrisi atau zat gizi. Nutrisi ini terdiri dari nutrisi makro dan mikro.

Nutrisi makro adalah protein, lemak, dan karbohidrat. Sedangkan nutrisi mikro adalah vitamin dan mineral.

Protein dan lemak bisa kamu dapatkan dari daging, telur, dan biji-bijian. Karbohidrat bisa kamu dapatkan dari nasi dan umbi-umbian.

Sedangkan vitamin dan mineral bisa kamu dapatkan dari buah dan sayuran.

Karena itu, konsumsilah semua sumber makanan tersebut secara seimbang. Supaya tubuhmu bisa mendapatkan nutrisi yang cukup.

Pola makan sehat

2. Menghindari Makanan Terlalu Berminyak dan Manis

Tak hanya memperhatikan jenis makanan. Dalam mengatur pola makan, kamu juga perlu memperhatikan cara pengolahannya.

Hindari makanan yang digoreng secara berlebihan. Makanan yang digoreng biasanya tinggi kalori. Tidak baik jika tubuh kelebihan kalori. Bisa menyebabkan obesitas.

Selain itu, hindari pula makanan terlalu manis. Tubuh membutuhkan asupan gula sangat sedikit. Jika tubuh kelebihan gula bisa menimbulkan penyakit diabetes.

3. Beralih ke Makanan tanpa MSG

Makan MSG emang tidak boleh? Tentu boleh-boleh saja selama dikonsumsi dalam batas yang aman.

Pertanyaannya? Berapa jumlah MSG yang boleh kita konsumsi setiap harinya? Yakni hanya 0,1 gr/kgBB.

Misal berat badanmu 60 kg. Kamu boleh mengonsumsi MSG dalam sehari hanya 6 gram saja. Jumlah ini setara dengan ½ sendok teh saja.

Sayangnya, konsumsi MSG itu sulit dikontrol dan diukur bukan?

Karena itu beralih lah pada makanan-makanan tanpa MSG. Supaya kamu bisa mengurangi jumlah MSG yang kamu konsumsi setiap harinya.

4. Minum Air Putih secara Rutin

Tubuh butuh cairan, karenanya mengonsumsi air putih tak kalah pentingnya dari memenuhi nutrisi tubuh.

Banyak rekomendasi tentang berapa sebaiknya minum air dalam sehari. Ada yang 8 gelas perhari. Ada yang 2-3 liter perhari.

Mau ikut yang manapun boleh. Tapi usahakan jangan di bawah 8 gelas perhari, ya. Apalagi sampai membiarkan tubuh dehidrasi.

Pecinta Mie Instan? Gaya Hidup Sehatnya Gimana?

Pola makan yang tepat salah satunya harus menghindari makanan siap saji dan makanan kemasan. Kenapa?

Kedua jenis makanan tersebut biasanya tinggi kalori, tapi rendah nutrisi. Mengandung MSG yang banyak, perisa dan bahan pewarna sintentik, serta pengawet.

Semua bahan-bahan tersebut tak baik bagi tubuh. Jika konsumsinya berlebih bahkan bisa menyebabkan penyakit kronis. Kanker misalnya.

Terus bagi pecinta mie instan gimana dong?

Adakah Mie Instan Sehat?

Sekitar 3 bulanan yang lalu, di salah satu mini market di daerah tempat saya tinggal. Saya melihat mie instan yang pernah dimakan oleh Tanboy Kun. Salah satu food vloger dan mukbanger yang terkenal.

Mie tersebut namanya mie Jiwa Pagi. Tanpa pikir panjang pun saya langsung membeli 2 bungkus.

Mie ini ternyata bukan cuma sekedar mie instan biasa. Tapi lebih kepada mie instan sehat.

Setelah saya coba, kebetulan saya mencoba yang rasa mie goreng. Rasanya enak, di luar bayangan saya. Sebab biasanya, apa-apa yang labenya sehat rasanya tidak terlalu enak.

Jadi, sekarang para pecinta mie instan yang ingin menerapkan gaya hidup sehat. Boleh beralih ke mie Jiwa Pagi.

Mie Jiwa Pagi Mie Goreng
Mie Jiwa Pagi Mie Goreng

Alasan Memilih Mie Jiwa Pagi

Kenapa harus mie Jiwa Pagi? Berikut saya jelaskan apa saja keunggulan dari mie Jiwa Pagi.

1. Mie tanpa MSG

Salah satu kunci kelezatan mie instan itu ada pada bumbunya. Dan seperti kita tahu, bumbu mie instan mengandung MSG.

Beda dengan mie Jiwa Pagi. Mie ini adalah mie instan tanpa MSG. Dan meski tak berMSG, rasanya tetap enak, loh.

Saya sudah membuktikannya sendiri. Variasi yang pernah saya coba adalah yang rasa mie goreng. Setelah ini, saya akan mencoba yang rasa ayam bawang dan soto.

Jiwa pagi, mie tanpa MSG
Jiwa Pagi, Mie tanpa MSG

2. Mie Bernutrisi

Tak cuma tanpa MSG, mie Jiwa Pagi juga bernutrisi karena mengandung sayuran asli.

Untuk mie goreng, kemasannya bewarna hijau. Begitu juga degan mienya. Warna hijau ini berasal dari bayam dan brokoli.

Sementara untuk yang rasa ayam bawang. Mienya mengandung wortel. Dan yang rasa soto, mienya mengandung wortel dan buncis.

#3 Tanpa Pengawet, Pewarna Buatan dan Perisa Sintetik

Selain bernutrisi dan tak berMSG. Keunggulan lain dari mie Jiwa Pagi adalah tak mengandung pengawet, pewarna buatan, dan perisa sintetik.

Ini semakin menunjukkan jika mie Jiwa Pagi benar-benar mie instan sehat. Cocok untuk siapapun yang sedang memulai gaya hidup sehat. Termasuk bagi yang sedang menjalani diet penurunan berat badan.

mie dengan sayuran asli
Jiwa Pagi, Mie dengan Sayuran Asli

#3 Pengolahan tidak Digoreng

Yang tak kalah penting untuk diperhatikan dari Mie Jiwa Pagi. Mienya diolah dengan cara dipanggang, tidak digoreng.

Mie yanh dipanggang tentu lebih baik karena tak mengandung lemak jahat. Kalorinya pun jadi lebih rendah.

Terbukti, untuk yang rasa mie gorengnya, kalori mie Jiwa Pagi hanya 300 kkal. Sedangkan untuk yang rasa ayam bawang hanya 230 kkal dan yang rasa soto 240 kkal.

Nah, sekarang kamu sudah paham bukan? Bahwa menerapkan gaya hidup sehat itu amat sangatlah penting. Dan harus dimulai dari mengatur pola makan yang tepat.

Bagi pecinta mie instan, tetap bisa kok menjalani hidup yang lebih sehat. Caranya dengan beralih pada mie instan sehat seperti mir Jiwa Pagi.

Mie tanpa MSG, pewarnya dari sayuran sehingga lebih bergizi juga, serta dalam pengolahannya dipanggang tidak digoreng.

Artikel ini cocok untuk teman atau saudaramu? Yuk, bagikan!

2 comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *